www.Seputar Usaha.com.ǁSurabaya,24 November 2025-Perusahaan pengolahan garam nasional, PT Sumatraco Langgeng Makmur, mempertegas komitmennya untuk menjadi pemain utama dalam penyediaan garam konsumsi maupun garam industri di Indonesia. Langkah besar ini diwujudkan melalui ekspansi kapasitas produksi di pabrik mereka yang berlokasi di Surabaya, sekaligus rencana penetrasi pasar baru ke tingkat internasional, termasuk tujuan utama ke Hong Kong.
Direktur PT Sumatraco Langgeng Makmur, Nurhadi Wiyono, menyampaikan bahwa perusahaan saat ini berada dalam fase pertumbuhan agresif dan siap memperkuat rantai pasokan garam nasional, yang selama bertahun-tahun masih bergantung pada impor. Menurutnya, perluasan fasilitas produksi dan pengembangan jaringan distribusi adalah kunci untuk memastikan ketersediaan garam berkualitas bagi berbagai sektor.
Pabrik Surabaya menjadi pusat produksi utama perusahaan dan kini sedang menjalani serangkaian peningkatan kapasitas. Dengan modernisasi teknologi, lini produksi garam konsumsi dan garam industri ditargetkan meningkat hingga puluhan ribu ton per tahun.
Nurhadi menjelaskan bahwa teknologi baru yang digunakan memungkinkan proses pemurnian yang lebih efisien, stabilitas kualitas yang tinggi, serta fleksibilitas untuk memenuhi kebutuhan berbagai standar industry.
“Kami ingin memastikan Indonesia memiliki sumber pasokan garam mandiri, berkualitas, dan berkelanjutan. Modernisasi ini merupakan langkah strategis untuk mendukung industri nasional,” ujar Nurhadi Wiyono.
Indonesia masih menghadapi tantangan dalam pemenuhan kebutuhan garam industri, terutama bagi sektor manufaktur yang membutuhkan garam dengan tingkat kemurnian tertentu. PT Sumatraco Langgeng Makmur menilai celah ini sebagai peluang sekaligus tanggung jawab untuk ikut memperkuat ketahanan industri nasional.
Perusahaan menargetkan distribusi yang lebih luas, mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jabodetabek, hingga kawasan industri besar di Sumatra. Penguatan armada logistik dan kerja sama dengan berbagai distributor regional menjadi fokus strategi dalam beberapa tahun ke depan.
Tidak hanya fokus pada pasar domestik, PT Sumatraco Langgeng Makmur juga mulai menatap pasar internasional. Pada fase awal, perusahaan sedang mempersiapkan ekspor garam konsumsi ke Hong Kong, salah satu pasar potensial dengan kebutuhan garam premium yang stabil.
Menurut Nurhadi Wiyono, langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk menjadikan perusahaan sebagai pemain regional di Asia.
“Kami melihat peluang besar di pasar internasional. Hong Kong menjadi tujuan karena permintaan yang tinggi dan kesesuaian standar dengan produk kami. Setelah itu, kami akan membuka peluang di negara lain di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara,” ungkapnya.
Sebagai perusahaan yang mengutamakan keberlanjutan, PT Sumatraco Langgeng Makmur menekankan penggunaan metode produksi ramah lingkungan serta kerja sama dengan petani garam lokal di berbagai daerah. Hal ini dilakukan untuk memastikan keberlanjutan pasokan bahan baku sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.
Dukungan pelatihan, teknologi, dan integrasi supply chain menjadi bagian dari program perusahaan dalam memperkuat ekosistem garam nasional.
Dengan pengembangan fasilitas Surabaya, ekspansi distribusi dalam negeri, dan rencana penetrasi pasar Hong Kong, perusahaan optimistis mampu meningkatkan kapasitas produksi secara signifikan. Langkah ini sekaligus memperkokoh posisi PT Sumatraco Langgeng Makmur sebagai salah satu produsen garam terintegrasi yang kompetitif di Asia.
Nurhadi Wiyono menyimpulkan bahwa perjalanan ekspansi perusahaan baru dimulai, dan pihaknya siap membawa kualitas garam Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi.
